Bakso bisa dikatakan sebagai salah satu menu paling favorit dalam acara pernikahan. Data ini didapat dari para pelaku usaha katering sejak tahun 2015 hingga 2020. Menurut catering owner, jenis gubukan bakso merupakan menu pondokan paling favorit yang dipilih oleh pelanggan, karena selain menu ini umum di lidah masyarakat, kalori bakso relatif lebih kecil dibandingkan jenis makanan lain, namun tetap mengenyangkan. Oleh karena itu, sangat wajar jika bakso hingga kini banyak dipilih masyarakat sebagai menu pondokan favorit.
Mengenal Bakso Sebagai Makanan Nusantara
Di Indonesia, kuliner bakso dengan ragam variannya sudah melekat pada masyarakat Indonesia. Mulai dari bakso gerobak yang dijual oleh abang-abang, hingga bakso yang dijual di restoran dan mall. Salah satu ciri khas bakso yang paling melekat adalah mangkuk dengan gambar ayam jago dan bentuknya yang bulat.
Bakso bisa dibuat dari daging sapi, ayam, hingga udang. Penyajiannya dengan cara disiram kuah kaldu kemudian disajikan dengan bihun dan siomay. Umumnya masyarakat kita kerap kali menyantap bakso selagi hangat dengan tambahan sambal, kecap, bawang goreng, dan daun bawang.
Saat ini, bakso juga hadir dengan berbagai variasi, mulai dari bakso urat, bakso keju, bakso ikan, bakso bakar, bakso mercon, hingga bakso aci. Semuanya memiliki penyajian yang berbeda dengan tekstur dan rasa yang unik.
Nah, bagi Anda yang saat ini sedang diet dan menjaga pola makan tetapi tetap ingin menyantap semangkuk bakso hangat yang lezat sebaiknya pahami berapa jumlah kalori bakso.
1. Kalori Bakso Sapi
Bakso sapi biasanya hadir dengan dua varian, yaitu bakso halus dan bakso urat (bakso kasar). Lantas berapakah kalori bakso sapi dan bakso urat yang disajikan dalam mangkuk bersama pangsit, mi, dan bihun? Disebutkan jika dalam 1 mangkuk bakso terdapat 444 kkal yang terdiri dari:
● Lemak Jenuh 10,897g
● Lemak tak Jenuh Ganda 1,09g
● Lemak tak Jenuh Tungga l12,718g
● Kolesterol 233mg
● Protein 42,39g
● Karbohidrat 0,61g
● Serat 0g
● Gula 0,47g
● Sodium 2016mg
● Kalium 503mg